Keadaan saat itu sedang kacau, ku hanya bisa berdiam diri, melihat orang-orang berlalu lalang dengan urusannya masing-masing, sibuk. Melihat semua itu, ku berfikir kalau ku juga harus sibuk, atau lebih tepatnya menyibukan diri, dengan hal yang lebih baik dari apa yang mereka kerjakan, bukan hanya untuk kebutuhan sendiri tapi untuk kepentingan orang lain yang intinya bermanfaat.
Mungkin terlalu muluk kalau cita-cita kita "Menjadi Orang yang Bermanfaat", ada yang nyeletuk "Tukang sampah pun bermanfaat bagi lingkungannya", karena itu harus lebih spesifik.
Keadaan yang kacau ini, menuntut kita bisa membaca keadaan dengan sebaik-baiknya, sehingga bisa mengambil langkah yang tepat, begitupun kalau ditanya cita-cita maka jangan terlalu muluk, sesuaikan dengan keadaan, apa yang paling dibutuhkan lingkungan/orang-orang sekitar kita sehingga diri kita bisa bermanfaat.
No comments:
Post a Comment
Terima kasih, sudah berkunjung..